Jumat, 21 Maret 2008

Akhirnya Asuransi!

Puri kena malaria pertamanya di rimba. Dila ada kemungkinan operasi kangker. Cukup lega karena kartu asuransi kami sudah berfungsi kembali. Ada masalah kemarin, masalah kami tentu saja, ketika premi asuransi kami tiba-tiba naik dua kali lipat di tahun kedua ini. Seharusnya sudah dibayarkan bulan November. Tapi waktu itu, aku mencoba untuk nego dengan mengirim surat minta keringanan premi. Nggak ada tanggapan sampai awal tahun ini. Agak deg-degan juga. Aku terus berdoa, semoga tim kami sehat selalu…

Biaya rumah sakit mahal. Tahun 2006, banyak tim yang tumbang, bolak-balik bergantian masuk rumah sakit. Dengan keuangan lembaga yang mepet, nggak jarang kami tau diri dengan membayar kamar yang murah sehingga pelayanan kesehatannya pun kadang nggak terlalu baik. Atau kamar yang agak bagusan, tapi sharing biayanya dengan pribadi. Sedih rasanya, karena kami tidak bisa memberikan yang baik untuk volunteer lapangan padahal mereka sudah memberikan dedikasinya untuk komunitas. Akhir tahun 2006, kami memutuskan untuk memakai asuransi.

Asuransi membawa efek lain: akhirnya kami punya NPWP! Jujur, kami tidak mengerti NPWP dan tidak peduli. Yang penting ada asuransi. Karena perusahaan asuransi mengkategorikan kami sebagai perusahaan, maka kami harus punya NPWP. Dan memang asuransi sangat menolong sepanjang tahun 2007. Tapi ya itu, dengan resiko kerja lapangan dan intensitas masuk rumah sakit, premi untuk tahun kedua dinaikkan.

Surat permohonan keringanan premi tidak direspon. Akhirnya Butet menghubungi kerabatnya yang juga di asuransi itu. Langsung diurus, juga ke Wisnu – teman kami yang jadi agen asuransi. Maaf ya, jadi ngerepotin! Akhirnya kami mengajukan penurunan kelas. Yang tadinya sebagian besar di kelas 500ribu, jadi pukul rata 300ribu. Itu aja preminya malah naik nyampe dua kali lipat dibanding tahun lalu. Tapi dari pada tidak sama sekali…

Tidak ada komentar: